
Bos BI Buka Suara soal Pemerintah Tarik Rp 200 T untuk Diguyur ke Bank
Pemerintah menarik Rp 200 triliun dari Bank Indonesia untuk memperkuat likuiditas perbankan.
Pemerintah menarik Rp 200 triliun dari Bank Indonesia untuk memperkuat likuiditas perbankan.
Bank Mandiri menerima Rp 55 triliun dari pemerintah untuk memperkuat likuiditas dan mendukung pembiayaan sektor strategis, termasuk UMKM dan infrastruktur.
Pemerintah kembali melanjutkan bantuan pangan beras untuk Oktober dan November 2025. Beras 10 kg akan dibagikan ke 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Pemerintah merilis paket stimulus ekonomi 2025 yang terdiri dari 8+4+5 program.
Pemerintah evaluasi harga beras khusus yang tinggi. NFA minta produsen jual dengan harga wajar dan dorong ketersediaan beras premium di ritel modern.
Pemerintah akan berikan perlindungan asuransi BPJS Ketenagakerjaan bagi pengemudi ojol, mencakup jaminan kecelakaan kerja dan kematian.
Menteri Airlangga umumkan program baru untuk dorong pertumbuhan ekonomi, termasuk magang berbayar, perluasan pajak, dan fasilitas BPJS untuk ojol.
Pemerintah akan memindahkan Rp 200 triliun dari Bank Indonesia. Rp 200 triliun itu akan ditempatkan ke bank-bank nasional dalam bentuk rekening pemerintah.
Pemerintah mengeluarkan arahan perihal sistem keamanan lingkungan atau siskamling. Pemerintah memerintahkan pengaktifan siskamling dan pos ronda tingkat RT/RW.
Mahasiswa UI dan UIN Jakarta mendatangi gedung DPR untuk mendesak 17+8 untuk dipenuhi pemerintah. Ini aspirasi yang dibawa.